Sabtu, 20 Agustus 2016

Kompas Jelajah Sepeda Flores-Timor : Satu Malam di Bena


Di tengah melesatnya perkembangan peradaban, masyarakat Kampung Adat Bena bertahan dengan cara hidup tradisional. Rombongan tiba pada Minggu (14/8) petang, seusai menempuh jalur Ruteng-Bajawa sepanjang 139 kilometer.
Rombongan menginap di 43 rumah adat. Bilik utama dalam rumah menjadi tempat sesajen sekaligus dapur dan kamar keluarga. Tidak ada tempat tidur. Warga juga tidak menggunakan peralatan elektronik moderen. Untuk memasak, mereka menggunakan tungku kayu bakar di dapurnya.
Pulau Flores memiliki sekitar 200 kampung adat. Penduduknya menerapkan keunikan berbeda dalam cara hidup yang tradisional. Mereka pun melestarikan tradisi adat yang dapat dikelola sebagai atraktsi budaya.
Kampung adat Bena ramai dikunjungi wisatawan sejak tahun 1990, kian membludak mulai tahun 2012. Tercatat 7560 orang kunjungan ke Bena pada tahun itu, meningkat menjadi 9678 tahun 2013, 12350 kunjungan tahun 2014, dan 18537 pada 2015.
Para penduduk yang semula bermata pencarian utama sebagai petani berangsur menekuni penuh usaha tenun ikat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar